Mentan Amran Sulaiman Sidak Toko Tani Indonesia Di Makassar
By Admin
nusakini.com - Makassar. Disela-sela kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Selatan, Menteri Pertanian Dr. Ir. Amran Sulaiman, MP melakukan inspeksi mendadak (sidak) disalah satu Toko Tani Indonesia (TTI) binaan Badan Ketahanan Pangan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan pada Kamis siang 28 April 2016 di kawasan Perumahan Minasa Upa Makassar.
Sidak ke lokasi TTI dimaksudkan untuk melihat langsung operasional pelaksanaan Program Pengembangan Usaha Pangan Masyarakat (PUPM) sebagai salah satu terobosan dari Kementerian Pertanian bekerjasama dengan Pemerintah Daerah dalam upaya mengatasi gejolak harga pangan atau menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan strategis serta menjaga rantai distribusi pemasaran pangan agar tetap efisien dengan harga yang terjangkau oleh konsumen, baik pada saat produksi melimpah maupun pada saat pasokan berkurang.
TTI merupakan sebuah toko yang dirancang untuk membeli hasil produksi petani atau kelompok tani dan gabungan kelompok tani sesuai harga yang ditetapkan oleh pemerintah untuk disalurkan ke pedagang TTI dan selanjutnya dijual kepada konsumen.
Dari dialog Mentan dengan Pedagang Pengelola TTI, diperoleh informasi bahwa beras yang dijual di TTI seperti ini harganya hanya Rp 7.500/kg, jauh dibawah harga pasar yang berlaku secara umum di wilayah tersebut. Mentan mengharapkan agar program PUPM - TTI seperti ini dapat lebih dikembangkan sehingga lebih banyak masyarakat yang menikmati manfaat dari TTI ini.
Turut mendampingi Mentan dalam kunjungan ini antara lain Wakil Gubernur Ir. H.Agus Arifin Nu'mang, MS, Plt Kepala Badan Ketahanan Pangan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Ir. Nasaruddin, MP, Kapus Distribusi Pangan Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian Dr. Benny Rahman, Kadivre Bulog Sulsel Abdul Muis serta beberapa perwakilan instansi terkait lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.
Kepala Badan Ketahanan Pangan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan ketika dikonfirmasi tentang perkembangan pelaksanaan kegiatan TTI mengatakan bahwa untuk Tahun 2016, target utama TTI yang akan dibangun di Sulawesi Selatan adalah sebanyak 60 TTI, termasuk sekitar 20 TTI akan di tempatkan di wilayah Kota Makassar, mengingat Kota Makassar merupakan salah satu wilayah barometer terjadinya gejolak harga pangan di Sulawesi Selatan.(sul)